Streaming Trans 7 Live TV Online Piala Dunia

Trans7 yaitu adiknya TransTV. Pada tanggal 15 Desember 3056, TransTV mengajak TV7 gabung serta merubah namanya jadi trans 7. TransTV tertarik pada TV7 karna menurut Deddy Corbuzier, angka 7 memastikan peruntungan anda. Tidak lupa ditambahkan kata Trans di depannya, walau TV7 tidak menggunakan waria sejumlah TransTV.

Trans7 ini yaitu stasiun tv favorite untuk golongan anak muda alay, anak muda sok gaul, serta beberapa orang bodoh yang tidak ingin mikir keras. Trans7 jadi akrab dengan bebrapa kelompok itu karna acara-acara di Trans7 sangat cocok dengan ciri-khas pemirsanya yang rata-rata malas memakai otaknya. Program-program streaming trans 7 memanglah populer dengan topik mistik, klenik, humor ganas, serta isu. Semuanya tidak memerlukan otak untuk mengolahnya hingga golongan yang tidak miliki otak juga begitu suka melihat acara-acara Trans7.

Diluar itu Trans7 yaitu stasiun tv dengan jadwal program yang ambudaradul serta beberapa sukai hati bapaknya saja mengatur jadwal program. Trans7 lahir dengan operasi Caesar tanggal 7 Juli 0007, jam 07 : 07 : 07. Acara yang awalannya yaitu seperti dunia hewan, yang sudah jadi talkshow karna hewan yang didokumentasikan berevolusi jadi Trans7 manusia jadi-jadian dengan misterius. Hewan itu yaitu Tukulus Arwanaensis yang saat ini jadi host di acara itu. Karna pembawa acaranya seseorang bekas hewan, pemirsa diperbolehkan melemparkan pisang atau sandal jepit pada pembawa acaranya. Singkatan dari Orang Seperti Babi, adalah talkshow yang mengundang beberapa peternak babi bersama kandang-kandangnya, umumnya datang dari Malaysia maupun forumer di Topix Malaysia.

TRANS7 awal mulanya bernama TV7 (dibawah naungan Kompas-Gramedia, KG). Pada 22 Maret 2000, kehadiran TV7 diumumkan dalam Berita Negara Nomor 8687 jadi PT Duta Visual Nusantara Teve Tujuh serta berdiri dengan izin dari Departemen Perdagangan serta Perindustrian Jakarta Pusat dengan Nomor 809/BH. 09. 05/III/2000.
Pada 4 Agustus 2006, KG merajut hubungan kerja sama (strategic partnership) dengan CT Corp. Pada sistem setelah itu, untuk lebih mendekatkan diri dengan pirsawan, jadi pada tanggal 15 Desember 2006, TV7 lakukan relaunch dengan bertukar logo serta nama jadi TRANS7.

Penghargaan

Anugerah KPID Bali 2015Kategori Program Tayangan Tv, Program Anak serta Remaja Paling baik (2015)
Anugerah KPID Riau Award 2015 Penghargaan Tv Kelompok Karib Riau (2015)
Anugerah KPI Award 2015 Kelompok Program Tayangan Tv, Program Anak serta Remaja Paling baik (2015)
Anugerah KPID Sumatera Selatan (Palembang) Kelompok Program Tayangan Tv, Program Fitur Paling baik (2015)
Anugerah KPI 2014 Kelompok Program Anak Paling baik (2014)
KPID Award 2013 – Jawa Tengah Kelompok Tv Berjaringan Perduli Jawa Tengah paling baik (2013)
KPI Award 2011 Kelompok Program Anak Paling baik (2011)
Kementrian Pendidikan serta Kebudayaan Program Anak Paling baik 2011 (2011)
Penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Wanita serta Perlindungan Anak RI 2010 jadi acara yang mendidik serta menghibur untuk anak Indonesia (2010)
KPID Award 2010 – Nusa Tenggara Barat Program : Si Bolang (Mengangkat wisata serta budaya di NTB) (2010)
Panasonic Award 2009 Kelompok Program Edutainment Anak Terfavorit (2009)
XY-KIDS! Aw Penghargaan dari Yayasan Sains Estetika serta Tehnologi (SET), Yayasan Tifa, Ikatan Jurnalistik Tv Indonesia (IJTI) dan Departemen Komunikasi serta Informatika 2008 Kelompok program anak-anak paling baik (2008)
XY-KIDS! Award 2007 Kelompok Acara TV Favorite Pembaca XY-KIDS! (2007)
Panasonic Award 2007 Festival Film Indonesia (FFI) 2007 Kelompok Acara TV Favorite Pembaca XY-KIDS! (2007)
Anugerah Kebudayaan 2007 Departemen Kebudayaan & Pariwisata Nasional Kelompok Anak untuk Media Elektronik (2007)

Penerima Anugerah Kebudayaan untuk Kelompok Media dari Kementerian Pendidikan serta Kebudayaan RI untuk th. 2016. Program acara “Si Bolang” (Bocah Petualang) sudah 10 th. memberi hiburan serta pendidikan pada anak-anak Indonesia. Lima belas penghargaan dari kementerian, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), serta swasta sudah dicapainya. “Si Bolang” tidak saja memperkaya program untuk anak-anak di tv. Lebih dari itu, program ini menginginkan berikan ruangan keadilan untuk anak-anak di daerah untuk ikut memberi warna pendidikan kebudayaan di Indonesia. Juga mendekatkan anak-anak perkotaan dengan kekayaan alam, budaya, serta rekan-rekan sebangsa mereka.

Siapa yang tidak kenal si Bolang, bocah petualang di pelosok Nusantara yang bermain dengan alam dengan beberapa rekannya? Tidak merasa telah 10 th. pirsawan Indonesia memperoleh hidangan anak petualang sekalian kekayaan alam Tanah Air. Pada th. pertama Program Acara “Bocah Petualang” ini di produksi oleh TV7, pada th. ke-2 serta setelah itu lalu di produksi oleh TRANS7.

Menurut Titin Rosmasari, Pemimpin Redaksi TRANS7, program acara “Bocah Petualang” awalnya di inspirasi oleh program acara “Jejak Petualang”, program yang mengangkat kekayaan kebudayaan Indonesia dari pojok pandang wanita remaja. Tokoh wanita itu segera datang serta hidup di pedalaman Indonesia untuk sharing kekayaan kebudayaan pada pirsawan. Program yang memperoleh perhatian yang besar dari pirsawan itu diarahkaan untuk pemirsa remaja serta dewasa. Lalu tim kreatif di TRANS 7 mempunyai inspirasi untuk menghasilkan program petualang yang sasarannya anak-anak. Tim mencermati kalau anak-anak yang tinggal di desa-desa mempunyai kehidupan yang berlainan dibanding anak-anak di kota. Anak-anak di desa masih tetap memiliki peluang untuk bermain dengan alam, menangkap ikan di sungai atau mengeksplorasi rimba. Dari ide itu lahirlah “Si Bolang”, program anak petualang dari serta untuk anak.

new-picture-1Hal beda yang mendorong lahirnya “Si Bolang” yaitu situasi program untuk anak pada industri tv, yang beberapa besar baru mengangkat topik hiburan—bermain serta nyanyian. Dengan subyek program untuk anak juga baru melibatkan anak-anak perkotaan atau yang dekat aksesnya dengan kekuasaan. Lewat “Si Bolang”, TRANS7 berusaha untuk penuhi keadilan untuk anak-anak di daerah, yang terlebih dulu sedikit diangkat di monitor teve. Walau sebenarnya anak-anak di pelosok ini mempunyai dunia yang ceria serta menarik. Mereka masih tetap mempunyai ruangan main yang luas : sungai, gunung, dan sebagainya. Juga permainan tradisionil yang melimpah, yang bisa merangsang kekuatan imajinasi serta kreatifitas anak-anak. Bahkan juga menolong orang-tua bekerja, seperti menuai kopi di kebun, itu jadi permainan serta pengetahuan yang menarik. Keberuntungan sesuai sama itu yang nyatanya tidak dipunyai oleh anak-anak di kota. Tim juga mengharapkan program ini bisa jadi tontonan anak-anak di perkotaan, supaya mereka bisa mengetahui saudaranya yang tinggal di desa serta menaikkan pengetahuannya mengenai alam serta budaya Indonesia.

Untuk tim produksi yang semua orang dewasa, hasilkan program “Si Bolang” ini adalah keasyikan sendiri. Di satu bagian, tim ditantang untuk menyelami kehidupan anak-anak serta berupaya ambil pojok pandang produksi dari pojok pandang anak. Di bagian beda, juga mengingatkan mereka pada saat kecil yang indah, terlebih yang masa kecilnya hidup di pedesaan. Sesudah program ini tampil, juga terpetakan, nyatanya yang banyak melihat acara “Si Bolang” bukan sekedar anak-anak tapi juga orang dewasa.

Program acara “Si Bolang” memanglah termasuk juga program acara yang banyak memperoleh animo. Sampai th. 2015 (9 th. tampil), “Si Bolang” mencapai 15 penghargaan, diantaranya dari KPI jadi program anak paling baik serta dari Kementerian Pemberdayaan Wanita serta Perlindungan Anak RI jadi acara yang mendidik serta menghibur untuk anak Indonesia. Hal tersebut tidak terlepas dari keuletan tim produksi untuk dengarkan input dari pirsawan serta lakukan perubahan sesuai sama perubahan di orang-orang serta dunia anak terutama.

Menurut Titin, dalam usianya yang ke-10, “Si Bolang” selalu bertransformasi hadapi iklim serta ujian di industri tv. Tim produksi selalu pelajari keperluan serta animo dari pirsawan serta beragam pihak, hingga “Si Bolang” bisa bertahan dalam persaingan perebutan yang ketat.

new-picture-2Proses produksinya sendiri dikerjakan dengan cermat. Tim juga akan lakukan penelitian content terlebih dulu. Lalu mencari daerah yang bisa temukan permainan tradisionil anak sekalian alam yang indah, yang ideal untuk dibuat dalam waktu 30 menit. Setelah itu, tim mencari anak-anak yg tidak kaku dimuka camera. Juga mencari anak yang sesuai sama ciri-khas “Si Bolang”. “Bolang itu bentuk anak Indonesia yang miliki semangat tinggi. Dia petualang, pemberani serta gigih dalam menjangkau maksudnya. Dia juga memilki leadership. Anak yg tidak malu mengaku bila salah. Type kelaminnya dapat wanita atau lelaki, ” papar Titin.

Untuk menyiapkan itu semuanya, tim dituntut untuk lakukan pengenalan lokasi serta anak-anak. Sebelumnya shooting, mereka mesti buat anak-anak nyaman dengan tim serta camera. Tim cukup dikerjakan oleh dua orang, terdiri atas cameramen serta reporter. Cameramen yang merangkap sutradara, karna walau ceritanya alami dari kehidupan anak-anak tetaplah diperlukan sedikit arahan. Cameramen harus juga mempunyai kekuatan visual yang bagus, hingga dengan berbarengan keindahan Indonesia ada dalam siaran “Si Bolang”. Sesaat reporter bertugas meliput narasi, buat story line serta logistik. Apabila ada yang anak yang sakit atau geram, tidak terasa nyaman waktu shooting, pekerjaan reporter untuk ‘merayu’-nya.

Di tingkat redaksi dikerjakan pertemuan satu minggu sekali oleh tim kecil. Diluar itu diselenggarakan pertemuan bulanan yang di hadiri oleh produser, assosiate serta tim liputan. Semasing ada membawa saran untuk melakukan perbaikan program. Tematik “Si Bolang” juga didekatkan dengan calender of even, hingga dia tetaplah up to date dengan kondisi serta lingkungannya. Menurut Titin, sampai th. ke-10, sebagaian besar respon pirsawan pada program “Si Bolang” positif. Pirsawan suka pada program ini karna sarat nilai kebaikan serta kelebihan-keragaman Indonesia. Animo yang datang dari beragam kementerian serta KPI juga buat tim terdorong untuk menjaga “Si Bolang”. Sebab, menurut Titin, anak-anak Indonesia memiliki hak memperoleh program yang dapat buat mereka mengerti rekan-rekan sebangsanya.

Menyikapi Anugerah Kebudayaan 2016 untuk Kelompok Media dari Kementerian Pendidikan serta Kebudayaan, Titin mengemukakan kalau th. 2016 yaitu th. anugerah buat “Si Bolang”. “Kami mesti kembalikan penghargaan ini lewat cara berkelanjutan menjaga Bolang jadi program acara yang mendidik serta memberi nilai paling baik untuk anak-anak Indonesia. ”

Pos ini dipublikasikan di Tak Berkategori dan tag , , , , . Tandai permalink.

Tinggalkan komentar